Bahagialah... Nikmati setiap peristiwa dalam hidupmu .....Hidup.... terlalu singkat untuk menyampah kebencian.... Tertawalah ketika kamu bisa.... Maafkanlah sebagaimana yang seharusnya kamu lakukan... Dan... Lepaskanlah apa yang tidak dapat kamu ubah.


PKS & para Politisinya.

foto
Partai Keadilan Sejahtera yang di kenal dengan PKS memiliki kader-kader yang religius Islam dan menyatakan sebagai partai berbasis Islam, namun dalam perjalanan politiknya, kader-kader PKS tersebut banyak melakukan hal-hal yang menyimpang dari ajaran agama Islam.

Sejarah mencatat politisi asal PKS, bernama Arifinto yang duduk sebagai anggota Komisi V DPR tertangkap kamera wartawan sedang menonton video porno (8/4/2011) di Agenda sidang tentang pengesahan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) dan pidato penutupan masa sidang III tahun sidang 2010-2011.

Ahmad Fathanah dan, Presiden PKS yang juga Ketua Komisi I DPR RI 2009-2014, Luthfi Hassan Ishaq, terlibat persekongkolan gratifikasi impor daging sapi dan divonis bersalah pada penghujung 2013 di kementrian yang dipimpin Menteri Pertanian Suswono yang juga kader PKS.(2009-2014).


Sebuah video yang di unggah di Youtube dapat memberikan pandangan bagaimana caleg partai dengan basis islam ini melakukan kampanye.




PKS berdiri pada 1998 dengan nama PK dengan sayap partai utama Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).

Pelopor Partai Keadilan, Yusuf Supendi juga akan membuat risalah setebal 300 halaman dengan judul '8 Kejahatan dari 9 elite PKS dan untuk mengetahui keburukan partai ini silahkan googling 'sepak terjang PKS'.

Mari menolak lupa dan saling mengingatkan, partai dan orang-orang seperti ini tidak pantas mendapakan suara anda dalam pemilihan umum, mulai dari tingkat kepala daerah, legislatif hingga eksekutif, kecuali anda dibutakan mata hatinya. Jika kamu anggota organisasi dari sayap partai ini, pertimbangkan untuk keluar dan menempuh jalan kebaikan.

#diolah dari berbagai media.

Berdaya Ciptalah.

>

0 komentar:

Posting Komentar

Daya Cipta Budaya

Jika kebudayaan dirumuskan sebagai segala apa yang dipikirkan dan dilakukan manusia, maka seni merupakan unsur yang sangat penting yang memberi wajah manusiawi, unsur keindahan, keselarasan, keseimbangan, perspektif, irama, harmoni, proporsi dan sublimasi pengalaman manusia pada kebudayaan.

Kebudayaan akan terus berkembang ketika manusia mempunyai kebebasan berpikir untuk mencapai kebebasan menyatakan pikiran.

Sering orang mengira bahwa sumber budaya sebuah bangsa merupakan sumber yang tidak akan habis, namun punahnya benda-benda budaya –baik yang hancur atau rusak akibat kurangnya kepedulian maupun yang dilarikan keluar negeri– adalah awal sebuah bencana dimana generasi hari ini dan generasi yang akan datang akan kehilangan sumber-sumber budaya mereka. Selain warisan budaya masa lampau yang hilang, iklim untuk mengembangkan daya cipta dan imajinasi –melingkupi seluruh segi kehidupan manusia dan tidak terbatas hanya pada seni saja– jika tidak terus menerus diperkuat dan diperluas maka sumber-sumber budaya di bidang seni, sains, tehnologi, kemasyarakatan, ekonomi dan politik akan menipis sehingga suatu bangsa akan berada dalam kondisi kehilangan jati diri dan pada akhirnya hanya akan menjadi cerita bahwa bangsa tersebut pernah ada.

'
 

©2009-2016 | Daya Cipta Budaya Media | template by Aubmotion | Disclaimer | Privacy